Promosi ke Liga 1, Malut United Simbol Kebangkitan Sepak Bola Maluku dan Maluku Utara

Dua kali tertinggal, Malut United akhirnya berhasil membalikkan keadaan dan menuntaskan perlawanan Persiraja.

Tandukan Jose Wilkson di menit ke-115 pada masa perpanjangan waktu menentukan kemenangan 3-2 Malut United.

Persiraja unggul lebih dahulu via eksekusi penalti oleh Zikri Ferdiansyah (32').

Lewat sepakan penalti pula Frets Butuan menyeimbangkan keadaan menjadi 1-1 (45').

Di babak kedua, Imran Nahumarury melakukan pergantian pemain.

Dia menarik keluar Hari Nur Yulianto dan Rafli Selang, yang masuk menggantikan Pramoedya Putra Suhardi di menit ke-19, untuk memasukkan Jose Wilkson serta Ilham Udin Armaiyn.

Namun, lagi-lagi Persiraja memimpin lewat gol yang mengagetkan bek-bek Malut United.

Ramadhan membobol gawang Ray Redondo di awal masa extra time.

Tendangan terarah pemain pengganti Malut United, Dave Mustaine, yang masuk menggantikan Wawan Febrianto di menit ke-60, meruntuhkan tembok kokoh Persiraja yang dikawal M. Fahri.

Skor pun menjadi 2-2 pada menit ke-103.

Pemain pengganti kembali menjadi kunci keberhasilan Malut United membobol gawang Laskar Rencong.

Menerima bola dari tendangan Frets, sundulan Wilkson membuat suporter Malut United bersorak-sorai di Stadion Madya .

Gol di menit ke-115 itu tak mampu dibalas oleh Persiraja.

Apalagi, sejak menit ke-105 mereka bermain dengan 10 orang ketika Defri Rizki menerima kartu kuning kedua.

Kemenangan ini membuat Malut United mengikuti jejak tim finalis Liga 2 yang sudah lebih dulu memastikan diri promosi di Liga 1, yakni PSBS Biak dan Semen Padang.

"Terima kasih kepada seluruh pemain yang bekerja keras, ngotot, dan tidak mau menyerah," kata Imran pada jumpa pers usai laga.

"Kemenangan ini kami persembahkan kepada seluruh masyarakat Maluku dan Maluku Utara serta pendukung Malut United di mana pun berada."

Lebih lanjut Imran berkata: "Sejak awal ketika manajemen meminta saya menjadi pelatih, saya berjanji akan membangun tim untuk kebangkitan sepak bola Maluku Utara dan Maluku."

"Jangankan untuk promosi ke Liga 1, lolos ke babak 12 besar Liga 2 saja kami tidak dianggap. Inilah hasil kerja keras seluruh bagian dari tim."

Pelatih Persiraja, Achmad Zulkifli, memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada Malut United yang mengalahkan timnya.

"Selamat kepada Malut United. Inilah sepak bola," kata Achmad Zulkifli.

"Ketika Anda unggul, ada kesan malah terlalu hati-hati dan akhirnya kebobolan."

"Tetapi, pencapaian kami ini sudah membuktikan kepada mereka yang meragukan kiprah Persiraja sejak awal kompetisi," pungkasnya.